Home / Politik & Hukum / Jelang Nataru Polres Tasikmalaya Lindas Ribuan Miras
IMG-20241219-WA0015

Jelang Nataru Polres Tasikmalaya Lindas Ribuan Miras

Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com –
Polres Tasikmalaya musnahkan Sepuluh Ribuan Minuman Keras, dengan menggunakan alat berat dengan cara dilindas, kamis (19/12/2024) di Mako Polres Tasikmalaya.

Pemusnahan ini dilakukan menjelang Natal dan tahun baru 2025, seperti disampaikan
Kapolres Tasikmalaya, AKBP Haris Dinzah kepada wartawan usai pemusnahan miras.

Minuman keras yang dimusnahkan hasil Oprasi Pekat, KRYD serta oprasi lapangan petugas. Mayoritas miras ini akan dijual untuk malam pergantian tahun baru. Pemusnahan dilakukan dengan melindas botol miras gunakan alat berat.

“Ini kegiatan hasil dari operasi pekat dan KRYD 2024 yang sedang berjalan di jajaran polres Tasikmalaya dimana hasil ini adalah kegiatan menjelang natal dan tahun baru (Nataru) untuk menjamin Kamtibmas masyarakat yang ada di kabupaten Tasikmalaya,”kata AKBP Haris Dinzah.

Minuman keras disita dari penjual minuman keras warungan hingga beberapa rumah yang disulap jadi gudang.

Selain minuman keras, polisi juga musnahkan 200 knalpot bronk hasil penyiataan dari pengendara nakal.

BACA JUGA   SOKSI Harus Berkarya Demi Kepentingan Masyarakat

“dan beberapa knalpot brong (operasi KRYD) kita sita ada sekitar 200 knalpot brong, dan saat ini kita lakukan penyitaan di wilayah kab Tasikmalaya, agar hal-hal yang menimbulkan gangguan Kamtibmas tidak dilakukan,”tutur AKBP Haris Dinzah.

Kepolisian Resort Tasikmalaya pastikan Natal dan Tahun Baru mendapatkan pengamanan. Puluhan pos di dirikan untuk layani masyarakat hingga pengendara.

“Saat ini di tahun 2024 Natal dan tahun baru 2025 kita tadi sudah melaksanakan rapat lintas sektoral dan kami menyampaikan bahwa kesiapan polres Tasikmalaya bersama stakeholder terkait,” bebernya.

“kami sudah menyiapkan 14 pospam, 17 pos gatur, 1 pos pelayanan dan 1 pos terpadu. Ini memang agak berbeda dengan tahun sebelumnya, karena kami berkomitmen untuk tetap melayani dan turun langsung ke lapangan anggota ditengah masyarakat, apalagi sekarang sedang pancaroba (cuaca ekstrem) harus diwaspadai bencana,”tandas AKBP Haris Dinzah. (***)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *