Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com-Ketua Forum Bumdes Kabupaten Tasikmalaya Drs Usep Hadiana geram karena telah dituduh adanya keterlibatan dalam pemotongan dana bantuan dari gubernur untuk 24 badan usaha milik desa (Bumdes) Di Kabupaten Tasikmalaya anggaran 2019.
“2019 kemarin 24 BUMdes mendapatkan bantuan dari gubernur sebesar Rp 100 juta akan tetapi diduga ada potongan sebesar 25 % dan yang diterima Rp 75 juta tetapi saya ketua Forum Bumdes tidak pernah ada keterlibatan dan saya tidak tahu menahu siapa oknum yang telah memotong dana bantuan tersebut”Kata
Drs Usep Hadiana kepada tasikzone
com, Rabu (29/07/2020)
“secara pribadi atau secara kelembagaan terus terang saya merasa dicemarkan dan merasa didzhalimi oleh sang oknum penyunat atau yang telah diduga memotong bantuan tersebut” Keluh Usep
Lanjutnya, bukan kali ini saja saya di datangi Wartawan dan LSM untuk menanyakan masalah ini. dirinya bersama pengurus Forum Bumdes kala itu sangat mendorong supaya bantuan untuk 24 Bumdes bisa turun ke kabupaten ini.
“terus terang saya rogoh kocek sendiri saya hampir keluar uang Belasan juta, saya tidak pernah diberikan bantuan oprasional dari siapapun baik dari dinas atau yang lainya”bebernya
Perjuanganya itu malah jadi dituding terlibat dalam pemotongan dana bantuan tersebut, terus terang ini masalah ini sangat mencemarkan nama baiknya dan mencoreng marwah Forum Bumdes Kabupaten tasikmalaya
“Saya berharap sang oknum penyunat bantuan tersebut harus secepatnya diketemukan, supaya tidak menjadi polemek yang berkepanjangan, dan untuk itu mereka apabila ada perbuatan melawan hukum (PMH) harus ditindak secara hukum, karena perbuatan mereka diduga telah merugikan negara, kalau misalkan uang tersebut dipakai untuk pemberdayaan masyarakat pasti cukuplah karena nilainya cukup fantastis”pungkasnya
Sementara itu Wartawan mencoba meminta Keterangan kepada Kasi PMD di Dinas Sosial Kabupaten Tasikmalaya, namun sayang saat wartawan Datang ke Kantornya Kasi PMD Kabupaten Tasikmalaya sedang tidak ada ditempat.(mumu mukhlis)