Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com-Supaya tidak terjadi gesekan antara pihak angkutan konvensional dan angkutan yang berbasis aplikasi online atau kendaraan umum non trayek, jadi semuanya harus betul-betul sadar dan memahami aturan atau harus tau dengan aturan yang berlaku pada saat ini karena semuanya juga ada aturan yang berlaku dan aturan diciptakan untuk mengatur segala sesuatu supaya diindahkan dan supaya dipatuhi.
kalau semunya sadar pasti anatra pengemudi angkutan konvensional dengan pengemudi online non trayek tidak akan saling menyalahkan dan tidak akan terjadi gesekan terus menerus seperti halnya yang kemarin-kemarin ramai di permasalahkan dikatakan kepala dinas perhubungan kabupaten tasikmlaya Heri Bimantoro SH.MH.kepada tasikzone sabtu (27/1/2017)
“urusan rejeki semuanya juga pasti bakal mendapatkannya, asalkan kita semua mau berusaha atau berihtiar karena rejeki sudah ada yang mengatur, dan kalu untuk masalah penghasilan kami dari dishub belum mengkaji ke arah sana”ucap heri
Sementara itu secara terpisah salah seorang pengemudi angkutan konvensional tasik-singaparna Tata (40) mengatakan setelah ada angkutan berbasis aplikasi online jadi berdampak kepada mata pencahariannya. “dulu para santri atau anak sekolah yang hendaknya berangkat ke cipasung suka naik angkutan tasik-singaparna, tetapi setelah ada angkutan beraplikasi online mereka memilih naik kendaraan itu. saya berharap kepada pihak pemerintah supaya mengambil langkah tegas supaya masalah ini supaya cepat teratsi dan bisa di carikan solusinya,karena saya sebagai masyarakat bawah sangat butuh uang untuk menghidupi keluarga saya sehari-hari”beber pria yang sudah 25 tahun menjadi supir angkutan konvensional.(pih)
