Surat Wakil Rakyat Iwan Fals, Saat Prosesi Pelantikan Anggota DPRD Terpilih

Related Articles

Pasangan Hudang Dampingi Cawagub Jabar Erwan Setiawan, Hadiri Acara Lsm Sejapu

19/09/2024

Bupati Pangandaran Salurkan Bankeu Ke RT, RW Dan Linmas Di 5 Kecamatan

16/09/2024

WAKTU MEPET SAMPAI AKHIR SEPTEMBER, DPRD SEGERA BENTUK PIMPINAN DEFINITIF DPRD

13/09/2024

Pangandaran, Tasikzone.com – Lagu berjudul surat untuk wakil rakyat dari Iwan Fals menggema saat prosesi pelantikan dan pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten Pangandaran periode 2024 – 2029.

Lagu tersebut dikumandangkan di gedung rapat paripurna DPRD saat akhir sambutan Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata.

Anggota DPRD Periode 2024 – 2029, Iwan Ridwan menyebut, makna lirik lagu tersebut sangat luar biasa.

Ia menggarisbawahi potong lirik lagu yang menyebutkan jangan tidur waktu sidang soal rakyat.

Sebab, Menurutnya, anggota DPRD itu tidak boleh tidur saat menyampaikan aspirasi dari masyarakat.

“Tadi pa bupati di ahir sambutan beliau menyumbangkan sebuah lagu wakil rakyat dari album Iwan fals. Jelas itu. Jangan tidur di waktu ngomng rakyat,” kata Iwan saat diwawancarai wartawan Senin, (5/8/2024).

Iwan juga berjanji akan mempertanggungjawabkan kepada pemilihnya usai dilantik sebagai anggota DPRD Kabupaten Pangandaran.

“Tentunya, hari ini saya akan mempertanggungjawabkan amanah daripada pemilih di dapil dua. khususnya di Kabupaten Pangandaran,” katanya.

Ia menargetkan untuk kedepan APBD kabupaten Pangandaran bisa kembali sehat dengan berbagai rencana yang telah disiapkan.

“Tugas yang akan kami lakukan yaitu pembahasan APBD 2025 dan perubahan APBD 2024,” Pungkasnya.

Untuk informasi, sebanyak 40 anggota DPRD terpilih periode 2024 – 2029 dilantik dan diambil sumpah di gedung DPRD Kabupaten Pangandaran Jawa Barat.

40 anggota DPRD tersebut dari berbagai partai dengan dapil dan jumlah suara sebagai berikut.

Dapil 1.
1. Citra Pitriyami (PDI Perjuangan) 7.747.
2. Ade Ruminah (Golkar) 3.028 suara
3. Joane Irwan (PDI Perjuangan) 4.873 suara.
4. Dudi Wahyudi (PKS) 2.685 suara.
5. Dede Sutiswa (Gerindra) 1.550 suara.
6. Ai Nanah (PDI Perjuangan) 2.363 suara.
7. Haer (PKB) 2.154 suara

Dapil 2.
1. Iwan M Ridwan (PDI Perjuangan) 4.152 suara.
2. Hesti Mulyati (PDI Perjuangan) 2.827 suara.
3. Holik (Gerindra) 2.923 suara
4. Jalaluddin (PKB) 2.170 suara
5. M Taufiq (Golkar) 1.806 suara
6. Ngisom (PDI Perjuangan) 2.440 suara.
7. Solihudin (PKS) 2.728 suara.
8. Cicih Mintarsih (PAN) 1.014 suara.
9. Husni Mubarok (PPP) 1.013 suara.
10. Rohmat Redsiana (PDI Perjuangan) 2.091 suara

Dapil 3.
1. Asep Noordin (PDI Perjuangan) 5.486 suara.
2. Supratman (Gerindra) 4.219 suara.
3. Sri Rahayu (PDI Perjuangan) 4.198 suara.
4. Endjang Naffandy (Golkar) 1.937 suara.
5. Hendra Lesmana (PKB) 1.657 suara.
6. Hamdan (PDI Perjuangan) 3.460 suara.
7. Miswan (PKS) 2.458 suara.
8. Rahmat Hidayat (PDI Perjuangan) 1.626 suara.
9. Hamdi (PAN) 1.632 suara.

Dapil 4.
1. Elon Ruslan (PDI Perjuangan) 4.157 suara.
2. Dadang (Golkar) 3.478 suara.
3. Dudung Kurniawan (PPP) 2.213 suara.
4. Sopiah (PDI Perjuangan) 2.261 suara.
5. Mimin Mintarsih (Gerindra) 2.420 suara.
6. Yen Yen Widiani (PAN) 2.126 suara.
7. Otang Tarlian (PKB) 993 suara.

Dapil 5
1. Dede Efendi (PDI Perjuangan) 3.109 suara
2. Encep Najmudin (PKB) 2.947 suara.
3. Adang Sudirman (PAN) 3.380 suara.
4. Idi Supriadi (Gerindra) 1.532 suara
5. Deni Kusnani (PDI Perjuangan) 2.811 suara.
6. Yusep Rahmanudin (Golkar) 818 suara.
7. Anwar Hidayat (PDI Perjuangan) 2.775 suara. (driez)