Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Kota Tasikmalaya, tasikzone.com – Warga Lewidahu Kaler keluhkan Pelayanan Puskesmas Parakanyasag, pelayanan yang dikeluhkan saat sedang berobat ke Puskesmas tersebut.
Warga Lewidahu berinisial E (49) mengeluhkan dirinya sedang sakit Demam, Batuk dan sakit kepala saat berkunjung pada Selasa lalu dirinya daftar ke Puskesmas dan ditanya keluhan yang diderita saat mendaftar.
Selanjutnya, menunggu Dokter di Puskesmas tersebut datang sekira menunggu 1 Jam barulah Dokter tersebut datang dan pada waktu Itu hanya ditanya keluhan tanpa diperiksa seperti yang diharapkan.
“Saya hanya ditanya tanpa di periksa layaknya Dokter berbayar” Katanya kepada wartawan.
Lanjutnya, usai hanya ditanya oleh dokter dan diberikan Obat. Anehnya obat yang keluar merupakan Obat Alergi.
“Saya ditanya pas di pendaftaran apakah ada alergi saya bilang tidak, namun yang keluar obat alergi” Tururnya
lanjutnya, Obat yang diberikan pihak Puskesmas sempat diminum namun tidak ada reaksi, akhirnya dirinya melanjutkan pengobatan ke Mantri yang berada di Kecamatan Indihiang, disana Diperiksa oleh Mantri sesuai yang diharapkan.
“Kalau di Mantri saya di Periksa distetoskop, dan diberikan Obat alhamdulillah tidak berselang lama saya sembuh” Tandasnya.
Sementara itu H. Cece Nurdin, S.Kep., Ners., MM Kepala UPTD Puskesmas Parakanyasag saat ditemui wartawan menyampaikan Kalau ada pengaduan nantinya akan kami proses dan dievaluasi, dan akan dicari permasalahan.
“Tulis nama alamat dan keluhannya simpan dikotak Pengaduan, selanjutnya baru akan kami proses Oleh tim evaluasi pelayanan dan kita bisa bertemu langsung dengan orangnya” Kata Cece Saat ditemui Dikantin Puskesmas, Rabu (15/06/2022)
Lanjutnya, proses kami kalau akan mengevaluasi pengaduan dimasyarakat, harus sesuai dengan prosedur
“Semua pengaduan belum tentu semuanya benar bisa saja yang mengadukan tidak melihat situasi dan Kondisi kita” Tururnya.
Masyarakat pasti ingin dilayani secara baik dan itu pasti, namun disini jugakan ada ilmunya bagimana melayani sesuai ilmu yang kita dapat.
“Contoh kalau penyakit Budug, tidak perlu diperiksa stetoskop namun hanya dilihat saja” Bebernya
Dirinya berdalih, Kalau Pasien banyak kecewa dilayani Disni, di data kami pasien lama selalu berkunjung kembali itu menandakan kakau pelayanan di Puskesmas disini bagus pelayanannya, Pungkasnya (rian)
