Home / Kiprah Pemerintah / Walikota Tasik Harus Memberikan Solusi, Bukan Hanya Mengatakan “Wayahna”
dr-h-tata-kepala-utdc-pmi-tasikmalaya

Walikota Tasik Harus Memberikan Solusi, Bukan Hanya Mengatakan “Wayahna”

Tasikmalaya, TZ – Tanggapan Walikota Tasikmalaya Drs H Budi Budiman mengenai Hutang RSUD Dr Soekardjo Kepada Palang Merah Indonesia (PMI) UTDC Tasikmalaya sebesar Rp. 2 Miliyar yang hanya mengatakan “tali temali dari hutang Kabupaten Tasik, wayah na ker kieu mah silih wayahna”ungkapan walikota ini disampaikan seusai acara peresmian Gedung Hemodialisa saat ditanya tasikzone.com mengenai masalah piutang tersebut.

Pernyataan Walikota Tasikmalaya di tanggapi oleh Kepala UTDC Tasikmalaya dr Tata T Rachman kepada Tasikzone.com di ruang kerjanya, Sabtu (08/10/2016) menurut dr Tata sebagai Kepala Daerah seharusnya mempunyai solusi, bagaimana menyelesaikan Hutang Rumah Sakit kepada PMI, “Walikota jangan hanya bilang “wayahna” seharusnya memberikan solusi. Karena ini menyangkut pelayanan kepada masyarakat”ungkap Tata.

BACA JUGA   Aneh. . . ! Dana Desa Tahun 2017 Belum Diterapkan Di Desa Cipakat Kecamatan Singaparna

Sebagai kepala daerah pernyataan Budi bisa menyakitkan hati masyarakat , yang seolah membiarkan permasalahan ini tanpa adanya solusi .

“kami meminta agar hutang itu cepat dibayar, karena PMI sedang mengalami krisis keuangan akibat tunggakan hutang yang belum dibayar pihak RSUD Dr Soekardjo”tandasnya.(ina)

About admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *