Tasikmalaya, tasikzone.com – Tim Pengabdian Universitas Siliwangi Melakukan Kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Media Pembelajaran Android Berbasis Smart Apps Creator (SAC) Bagi Guru-guru Sejarah Di Kabupaten Tasikmalaya
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) FKIP Universitas Siliwangi (Unsil) yang terdiri dari Dr. Oka Agus Kurniawan Shavab, M.Pd., Dr. Yulia Sofiani, M.Hum., Dr. Erwin Hilman Hakim, M.Pd., Iyus Jayusman, M.Pd., Edi Fitriana Afriza, S.Pd., M.M. dan mahasiswa program studi Pendidikan Sejarah.
Kegiatan yang ini dilaksanakan pada tanggal 4 September 2024 yang dihadiri 23 peserta. Adapun kegiatan ini merupakan salah satu bentuk implementasi kerjasama antara Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Siliwangi dengan MGMP Sejarah Kabupaten Tasikmalaya.
Dr. Oka Agus Kurniawan Shavab, M.Pd. selaku ketua tim PKM menyampaikan bahwa Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini adalah salah satu bentuk implementasi kerjasama di antara kedua belah pihak dan di masa yang akan datang banyak hal yang bisa dilakukan di ruang lingkup lain, seperti pendidikan dan kolaborasi penelitian.
Pelaksanaan kegiatan dibuka oleh ketua MGMP Sejarah Kabupatan Tasikmalaya,
yaitu Angga Irpanna S., S.Pd. Menurutnya bahwa Kegiatan kolaborasi dengan Perguruan Tinggi sangat bermanfaat sekali, sehingga hal ini perlu dilakukan kembali.
di masa yang akan datang.
Selanjutnya, tim PKM memberikan pelatihan pemanfaatan media pembelajaran SAC dengan narasumbernya yaitu Dr. Oka Agus Kurniawan Shavab, M.Pd. Menurutnya bahwa SAC adalah sebuah aplikasi multimedia creator untuk membuat aplikasi yang dapat diakses oleh Handphone atau gawai sejenisnya tanpa melakukan coding terlebih dahulu.
Luaran yang dihasilkan melalui aplikasi ini berupa aplikasi Mobile Android, IOS, Web HTML5, dan Desktop.
Media SAC yang dimanfaatkan adalah hasil bentuk penelitian pengembangan oleh Dr. Oka Agus Kurniawan Shavab, M.Pd. dan tim pada tahun 2023 yang selanjutnya dapat dimanfaatkan oleh guru-guru MGMP Sejarah.
“Dengan media pembelajaran yang sudah ada, maka langkah selanjutnya adalah membuat design pembelajaran yang akan digunakan dalam kegiatan pembelajaran sejarah,” kata Dr. Oka Agus Kurniawan Shavab, M.Pd.
Salah satu design pembelajaran yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan
model pembelajaran Blended Learning.
Pada tahap pelaksanaannya media
pembelajaran SAC dapat dipakai pada tahap seeking information atau pada tahap
mengeksplorasi materi pembelajaran sejarah karena dalam media ini sudah tersedia materi dalam bentuk audio, visual, dan audio visual.
Hal lainnya, terdapat fitur kuis dan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Pada LKPD, memberikan instruksi pengumpulan tugas kepada peserta didik sesuai dengan gaya belajar atau karakteristik siswa. Dengan begitu penggunaan media pembelajaran SAC juga mendukung pembelajaran terdiferensiasi. (Rls)