Kota Tasikmalaya, tasikzone.com – Wakil Walikota Tasikmalaya Drs H Muhammad Yusuf Monitoring dan Evaluasi Pekerjaan Rehabilitas Infrastuktur Irigasi yang berada Blok RS Permata Bunda Sumber Daya Air Di Kecamatan Indihiang, disela sela Monev Wawali terkaget kaget melihat hasil pekerjaan yang dinilainya Asal Asalan.
Pada kesempatan tersebut sontak dengan spontan Wawali mengintruksikan kepada Pengawas dan Pelaksana Pekerjaan untuk segera membongkar bangunan Pekerjaan yang didanai oleh APBD Provinsi dengan total anggaran Rp. 594.797.000,- ini.
“Bangunan ini harus dibongkar kembali, karena kualitasnya sangat buruk”ungkap Yusuf disela sela Monev, Rabu (03/10/2018)
Lanjut Yusuf, selain itu juga Bestek yang dipasang tidak sesuai, ukuranya berkurang Yusuf juga meminta juga kepada pengawas dan pptk untuk mengkonfirmasi tentang batasan sungi itu, karena harus di cek dulu batasan Rumah Sakitnya.
“Jangan sampai malah sungainya diperkecil lahan rumah sakitnya diperbesar, harus sinkron dulu”tambahnya.
Sementara itu Asep perwakilan dari CV Bumi Galuh Persada yang mengerjakan pekerjaan tersebut mengatakan kalau dirinya akan menyampaikan apa yang jadi hasil Monev yang dipimpin Oleh Wakil Walikota Tasik.
“Saya akan sampaikan hasil monev yang mengharuskan dibongkar kepada pimpinan saya”singkatnya
Ditempat yang sama Heri Nugraha Kasi Perencanaan Bidang PSDA PUPR Kota Tasikmalaya. Menjelaskan kalau pekerjaan tersebut baru 5 persen, hasil monitoring memang ada beberapa harus diperbaiki ada yang harus dibongkar dan kwalitasnya ditingkatkan.
“Ada 15 meter yang harus dibongkar, nanti kita cek lagi. Jelas kita akan kawal saya selaku PPTK, pada saat proses pembongkaran berdasarkan intruksi dan kami akan pantau proses pembongkaranya”jelasnya
Lanjut Heri dirinya akan memanggil Rekanan untuk mengevaluasi pekerjaan tersebut. “Besok kita akan panggil rekanan ke dinas untuk mengevaluasi pekerjaan untuk segera melaksanakan hasil dari intruksi sekarang. Rekanan ini Akan dicatat untuk perbaikan kedepannya”pungkasnya.(rian)