Tasikzone.com – Sampai dengan bulan Juni 2024 Kantor OJK Tasikmalaya telah melaksanakan kegiatan sosialisasi dan edukasi keuangan sebanyak 27 (dua puluh tujuh) kegiatan, dan posisi Agustus 2024 sebanyak 67 (enam puluh tujuh) kegiatan yang terdiri dari kegiatan sosialisasi bersama Anggota Komisi XI DPR-RI, Bank Indonesia, dan tim Percepatan Akses Keuangan Daerah, Akademisi yang dilakukan di Priangan Timur.
Seperti disampaikan oleh Kepala OJK Tasikmalaya Melati usman dalam konferensi Pers, dan literasi keuangan media gathering, Jumat (20/09/2024) di Meting Room Hotel Darajat Pass Kabupaten Garut.
“Sosialisasi dan edukasi keuangan dilaksanakan baik secara langsung maupun melalui radio dengan jumlah peserta sampai dengan Juni sebanyak 3.830 (tiga ribu delapan. ratus tiga puluh) dan Agustus sebanyak 8.860 (delapan ribu delapan ratus enam puluh) orang peserta dengan materi yang disampaikan terkait tugas fungsi OJK, Perencanaan Keuangan, Business Matching, Waspada Investasi, Judi Online dan Pinjaman Online Ilegal,”Kata Kepala OJK Tasikmalaya Melati usman
Lanjutnya, Terkait dengan upaya pemberantasan aktivitas judi online, KOTM juga telah melakukan kampanye masif tentang pencucian uang bekerjasama dengan perbankan dan pihak terkait.
“OJK memandang bahwa edukasi publik terkait dengan judi online perlu terus dilakukan untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya judi online bagi masyarakat,” ucapnya
Adapun, Berdasarkan data pada Aplikasi SIGAP (Sistem Informasi Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme) jumlah rekapitulasi NIK dan rekening yang terafiliasi judi online di wilayah Priangan Timur berjumlah 60 NIK dengan 67 jumlah rekening. (Rls)