Home / Kab. Tasikmalaya / Menjelang Idul Adha, Petugas Gabungan Sidak Cek Kesehatan Hewan kurban
IMG-20240614-WA0037

Menjelang Idul Adha, Petugas Gabungan Sidak Cek Kesehatan Hewan kurban

Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com –
Petugas dari Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kabupaten Tasikmalaya, Polres Tasikmalaya dan Dinas Perdagangan turun kelapangan, melakukan infeksi mendadak di Pasar Hewan singaparna serta Pasar Pemda Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (14/6/24)

Petugas gabungan itu melakukan sidak dalam menjelang idul adha, pada kesempatan tersebut Petugas memeriksa kelengkapan administrasi dan kesehatan kambing serta domba.

Petugas mendapati sejumlah kambing dan domba tidak layak kurban. Beberapa ekor domba yang dijual masih belum cukup umur.

“Kami pastikan agar hewan qurban layak potong maka turun kelapangan, kita cek apakah sehat atau tidak. Sekalian kita mencari tau harganya. Kami juga sidak pasar memang harga kebutuhan ada yang naik tapi stok mencukupi,” kata AKBP Suhardi Heri Haryanto, PLH Kapolres Tasikmalaya kepada wartawan dilokasi Jumat (14/6/24).

Sementara itu, Sule salah satu Pedagang akui mendekati Idul Adha, harga domba dan kambing naik 30 sampai 50 persen. Kambing dan domba yang biasanya dijual Rp 2,5 juta kini mencapai Rp 3,5 juta hingga Rp 4 juta perekor.

BACA JUGA   Tol CIGATAS Sudah Masuk Kajian Teknis

“Kenaikan harga kambing dan domba justru berdampak pada penurunan omzet pedagang. Pembelinya kabur nyari yang murah kali,” ucap sule

Petugas kemudian melanjutkan insfeksi mendadak di Pasar Pemda Kabupaten Tasikmalaya. Petugas mendapati sejumlah Komoditas pangan naik jelang Idul Adha.

Selain daging ayam, cabai rawit dan cabai merah, sayuran seperti mentimun dan bawang naik drastis. Cabai merah naik dari Rp 40 ribu menjadi Rp 70 ribu perkilogram. Bawang merah naik dari Rp 25 ribu menjadi Rp 40 ribu perkilogram.

Harga daging ayam naik dari Rp 35 ribu menjadi Rp 37 ribu perkilogram.

“Jadi ada tren kenaikan harga, kaya cabai merah, cabai rawit dan daging ayam. Penyebab naik karena permintaan tinggi,” kata Andri, PLH Kabid Perdagangan Dinas UMKM Perdagangan Kabupaten Tasikmalaya. (***)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *