Tasik Zone Kreativitas Muda Untuk Indonesia
Related Articles
Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com –
pembukaan lahan pertanian baru seluas 80 bata berhasil dilaksanakan oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Berseri Kampung Citutut, Desa Cikadongdong, Kecamatan Singaparna.
Pembukaan lahan ini merupakan langkah nyata dalam mendukung program ketahanan pangan khusunya di Desa Cikadongdong.
Seperti disampaikan Kepala Desa Cikadongdong, Ali Barkah kepada wartawan disela acara. Rabu (18/12/2024).
“Kegiatan pembukaan lahan pertanian ini merupakan langkah nyata dalam mendukung ketahanan pangan di wilayah kami,” ujar Kepala Desa .
Pun, Dirinya mengapresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini. Dimana keberhasilan kegiatan ini tidak lepas dari kerja sama yang solid antara pemerintah desa, kelompok tani, dan berbagai elemen masyarakat lainnya.
“Sinergi yang kuat ini diharapkan dapat terus terjalin untuk mendukung pengembangan pertanian di Desa Cikadongdong,” tuturnya.
Setelah acara pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi teknis pembukaan lahan yang dipandu oleh Badan Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Singaparna. Para petani diberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam mengelola lahan pertanian mereka.
Dengan dibukanya lahan pertanian baru ini, diharapkan dapat meningkatkan produksi pertanian di Desa Cikadongdong. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat mendorong semangat gotong royong dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Danramil 1211/Singaparna, Kapten inf Yanyan Mulyana, menjelaskan jika pembukaan lahan seluas 80 bata tersebut mempergunakan lahan tidur milik perusahaan yang ada di Desa Cikadongdong yang diserahkn sebagai hal guna pakai.
“Untuk tanaman yang ditaman jenis-jenia palawija, mulai kangkung, tomat dan sayuran lainnya yang cepat dipanen. Kenapa hanya 80 bata, karena ini dikelola oleh kelompok wanita tani sebanyak 30 orang di Desa Cikadongdong,” jelas Danramil.
Ia menambahkan jika gerakan ini dilakukan tiada lain untuk mendukung ketahanan pangan yang digaungkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto. Kemudian di tindak lanjuti oleh Kasad, Pangdam, Danrem dan Dandim. Sehingga setiap koramil melakukan kegiatan ini di tiap-tiap kecamatan dan Desa. (***)
