Kota Tasikmalaya, tasikzone.com-Korps Gunung Nangka Ngahiji lakukan Aksi longmarch menuju lokasi adanya alat berat dalam rangka menolak aktifitas alih fungsi lahan yang diduga akan menjadi jalan masuknya alat berat yang lain ke wilayah lingkungan ka RWan 01, Gunung Nangka Kelurahan Cipawitra Kecamatan Mangkubumi, minggu (7/3/2021).
Dalam Kesempatan itu Perwakilan masyarakat Usep Rafi Sapari mengatakan adanya dugaan kuat itu muncul tatkala adanya aktifitas alat berat yang mencoba membuka jalur dengan merubah fungsi lahan hijau berupa sawah menjadi jalan yang nantinya akan dijadikan keluar masuknya kendaraan dan alat berat yang kemudian menjadikan aktifitas pertambangan di wilayah gunung yang berada di sekitaran masyrakat ke RWan 01.
“Perwakilan Masyarakat Gunung Nangka RW 01 Kelurahan Cipawitra Kecamatan mangkubumi sejak awal menolak rencana dan aktifitas galian c oleh siapapun.” ungkapnya kepada tasikzone.com melalui pesan whatsappnya.
Lanjutnya, Isunya sudah lama, dimulai awal bulan desember. Sejak itulah perjuangan masyarakat di mulai dalam rangka menolak adanya aktifitas apapun berkaitan dengan galian c. Bahkan kita menyempatkan diri untuk mendatangi pemerintah di tingkat kelurahan untuk menyampaikan penolakan adanya rencana tersebut dengan alasan apapun.
“Penolakan kami berdasar pada ancaman kelestarian yang berdampak besar bagi keseimbangan ekosistem dan akan menyumbangkan kerusakan lingkungan yang nampak, bagi masyarakat gunung tersebut merupakan simbol kampung yang mesti di jaga sampai kapanpun kelestariannya” jelasnya.
Dirinya memaparkan permintaan warga cukup sederhana yakni mari kita rawat dan jaga alam kita dari upaya upaya aktifitas yang akan mengancam keseimbangan ekosistem lingkungan.
“Aksi seperti ini direncanakan akan terus berlangsung selama aktifitas yang mengancam keseimbangan lingkungan di daerah kami tetap ada” pungkasnya.(ibye)