Home / Sosial & Budaya / Gerakan Tasik Bersedekah, Upaya Pemerintah Kurangi Angka Kemiskinan
IMG_20240423_173231

Gerakan Tasik Bersedekah, Upaya Pemerintah Kurangi Angka Kemiskinan

Kota Tasikmalaya, tasikzone.com – Gerakan Tasik Bersedekah yang dikelola BAZNAS Kota Tasikmalaya nampak intensi menyalurkan bantuan kepada masyarakat kurang mampu yang bersumber dari program tersebut.

Ketua BAZNAS Kota Tasikmalaya H. Nasihin mengatakan bahwa Program Tasik Bersedekah ini merupakan program yang digagas oleh Walikota Tasikmalaya sejak bulan Juli 2014 yang lalu, bekerjasama dengan Kementerian Agama dan Baznas sebagai pelaksana.

“Program Tasik bersedekah ini juga merupakan upaya pemerintah dalam mengurangi angka kemiskinan di Kota Tasikmalaya,” ujarnya, Selasa (23/04/2024).

Tidak hanya membantu fakir miskin, lanjutnya, BAZNAS Kota Tasikmalaya juga membantu orang yang sedang dalam perjalanan atau musafir, sakit serta perbaikan rumah yang tidak layak huni.

Dengan landasan hukum yaitu Keputusan Wali Kota Tasikmalaya Nomor 400/Kep-373- Bappeda/2014 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Tasik Bersedekah, dan Surat Edaran Walikota Tasikmalaya Nomor 466/2537/Bappeda tentang Program Tasik Bersedekah,” jelasnya.

Ia mengatakan bahwa hasil pengumpulan Tasik Bersedekah melalui pendistribusian Kwitansi Pembayaran, telah disalur untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, diantaranya rehab rumah, bantu kebutuhan masyarakat yang sakit.

“Sasaran pendistribusian gerakan Tasik Bersedekah, yakni, bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang ekonomi, bidang dakwah dan bidang sosial,” imbuhnya.

Ditegaskannya lagi, pihak BAZNAS tidak menjual atau mengeluarkan kupon sedekah, melainkan kwitansi partisipasi Tasik Bersedekah, dan hanya didistribusikan melalui UPZ ditiap kelurahan pada hari hari besar keagaamaan (islam) saja, dan yang terbaru menjelang Idul Fitri bersamaan pengumpulan Zakat Fitrah kemarin.

BACA JUGA   Bayar Rp. 1 Juta Untuk Biaya Nikah, satu Tahun Lebih Surat Nikah Tidak Kunjung Diterima

“Dan, itu sifatnya sukarela, tidak ada penekanan harus bayar, keikhlasannya saja. Alhamdulillah, meski jumlah jiwa Muslim yang ada di Kota Tasikmalaya mencapai 700 ribuan jiwa, namun sedekah yang berhasil terkumpul hanya 400 jutaan rupiah perlebaran kemarin,” ujarnya.

Untuk penyalurannya sendiri, lanjut Nasihin, pihaknya selalu mengajak Pemkot Tasikmalaya dalam membantu menyalurkan bantuan dari Tasik Bersedekah, “Kami targetkan dalam satu tahun ada tiga kali pendistribusian ,” ucapnya.

Diakui Nasihin, Alhamdulillah setiap tahunnya capaian sedekah dari gerakan tersebut alami peningkatan, “Dari yang sebelum-sebelumnya hanya ratusan juta, pertahun kemarin mencapai hampir dua miliar rupiah,” imbuhnya.

Dikatakannya, semua hasil pengumpulan dan penyaluran sedekah ini ada pertanggungjawabannya, dapat dipertanggungjawabkan karena ini menyangkut amanah masyarakat yang diberikan kepada BAZNAS untuk disalurkan kepada yang membutuhkan.

“Kita mencari berkah untuk membantu sesama yang membutuhkan dan tentunya BAZNAS sendiri merupakan lembaga resmi dalam pengelolaan zakat, yang tentunya semua dapat dipertanggungjawabkan dihadapan manusia maupun Allah SWT.,” tuturnya.

Ditandaskannya, bahwa BAZNAS Kota Tasikmalaya alhamdulillah mendapat penghargaan dari Provinsi sebagai kota penyalur zakat terbaik, “Insyaallah kami akan tetap amanah dalam mengemban tugas ini dengan penuh tanggung jawab,” tandasnya (***)

About redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *