Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com – Menanggapi tentang pemberitaan UPTD tanjungjaya tidak tahu program PKBM di bawah naungannya, Kepala UPTD tanjungjaya angkat Bicara, dirinya berdalih kalau di Wilayahnya ini ada keterbatasan personil.
“sudah 4 bulan ini di kantor kami tidak ada penilik jadi kami tidak tau program apa yang datang ke PKBM, bahkan kami sudah mengusulkan ke dinas namun sampai sekarang belum ada, selain itu juga staf pun kekurangan personil, kami pun dengan kasubag di sini padat dengan kegiatan jadi belum tau tentang program PKBM bahkan lokasinya pun kami belum tau”Ucap Sri melalui telp selulernya kepada wartawan Tasikzone.com Selasa (18/02/2020)
Sementara itu ketika ditanya mengenai proses pencairan program paket B dan C ada paraf dan tandatangan kepala UPTD, Sri mengucapkan bahwa kami tidak menandatanganinya karena takut bermasalah.
“bahkan kami dengan kasubag belum tahu lokasi tempat kegiatanya dan programnya, bahkan kami di panggil oleh dinas” tambahnya.
Saat Didesak siapa yang memanggil dari Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya, Sri Enggan Menjawab.
“kami lagi di perjalanan dengan kasubag habis dari dinas mungkin sinyalnya jelek nanti kalau sudah di kantor di lanjutkan kembali pembicaraannya” dalihnya
Selang beberapa jam kemudian no hp dan whatsapp Kepala UPTD tanjungjaya tidak aktif, bahkan kami mencoba menghubungi no kasubag sama tidak aktif padahal wartawan masih banyak yang perlu di pertanyakan termasuk titipan warga belajar.(ded/sur)