Kabupaten Tasikmalaya, tasikzone.com-Alun-alun atau taman kota yang biasanya mengandung nilai estetika serta terlihat elok asri dan rindang dan ada ruang terbuka hijaunya serta ada resapan air agar semua tanaman yang ada di sekitarannya menjadi subur.
Biasanya di area sekitaran alun-alun tersebut di pasang lampu penerangan agar terang benderang biar terlihat pusat kotanya, namun lain halnya dengan alun-alun ciawi yang berada di desa pakemitan kota kecamatan ciawi kabupaten tasikmlaya, sudah lama di padati atau sesak dengan para pedagang kaki lima (PKL) pemandangan tersebut sudah lama dan terkesan dibiarkan oleh pemerintah sesal tokoh masyarakat ciawi yang namanya minta di rahasiakan kepada tasikzone.com sabtu(26/8/2017).
Lanjut dia bahwa dengan adanya para pedagang kaki lima(PKL)yang sehari-harinya mengais rejeki dilokasi tersebut, jadi fungsi alun-alun atau taman kota yang sebenarny jadi hilang, menurut hemat saya itu bukan alun-alun atau taman kota tetapi itu merupakan pasar tumpah yang di sesaki grobak atau roda tempat berjualan para PKL jadi mana fungsi alun-alun atau taman kota yang sebenarnya??
kami berharap kepada dinas terkait baik dinas lingkungan hidup atau dinas PUPR kabupaten tasikmlaya agar mencarikan solusinya untuk merelokasi para PKL, agar pungsi alun-alun atau taman kota bisa betul-betul sesuai peruntukannya.(pih)