Kota Tasikmalaya, tasikzone.com-Pemerintah Kota Tasikmalaya sudah mengucurkan Bantuan Sosial Penanggulangan Covid 19, Tahap Pertana Masyarakat mendapatkan Rp.500.000/KK namun kini hanya Rp.300.000 Tahap 2 dan 3 jadi masyarakat hanya menerima Rp.600.000.
Hal ini menjadi kecemburuan sosial di masyarakat, pasalnya Masyarakat yang mendapatkan bantuan dari Kementrian Sosial Rp. 2,4 Juta/ KK namun masyarakat yang mendapatkan Bansos dari Pemerintah Kota Tasik Hanya Rp.1,1 Juta.
Penurunan Bantuan ini dipertanyakan oleh Ketua Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya, Dede Muharam kepada wartawan menyampaikan dianggarkan dana Bansos dari APBD sebesar 42 Milyar untuk 17.000 an KK, Tahap pertama pencairan tercapai 97.7% menurut Sekda Ivan Diksan. Berarti sekitar 16.609 KK yg menerima x 500.000 Jumlah 8.304.500.000.
Tahap 2 dan 3 yang mulai cair kemarin yang katanya sambil mengkaper warga yang belum mendapatkan sama sekali sehingga besarannya dipangkas menjadi Rp 300.000 hanya diperuntukkan bagi 15.581 KK penerima serapan dana untuk Bansos APBD Kota tahap 2 dan 3 adalah : 15.581 KK x 300.000 x 2 Jumlah 9.348.600.000.
“Total serapan dana bansos APBD Kota Tahap 1, 2, 3 adalah Rp 17.653.100.000.
Pemerintah Kota Tasikmalaya menyiapkan Anggaran Rp 42.000.000.000 sisa anggaran yang cukup besar ini mau dikemanakan, sementara masih banyak warga yg diajukan belum mendapatkan sama sekali Bansos baik dari pusat, provinsi maupun Kota”Tanya Politisi Partai Keadilan Sejahtera ini
Lanjutnya, Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya mengharapkan Pemerintah tidak Memangkas bantuan yang sudah dialokasikan.
“Tahap Pertama Rp.500.000, Harusnya Tahap Kedua, Ketiga juga Rp. 500.000 Bukan Jadi Rp.300.000” pungkasnya
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kota Tasikmalaya saat ditanya wartawan Alasan Pemerintah hanya mengucurkan Bantuan Rp.300.000 Per KK, Kepala Dinas Sosial H Nana Rosadi tidak bisa memberikan Keterangan.
“itu Ranahnya Tim Gugus Tugas, kami tidak bisa menjelaskannya”Singkat H Nana Rosadi.(rian)