Tasikmalaya, tasikzone.com – Sabtu (18/06/2016), Hari terakhir pelaksanaan Gema Ramadhan yang diadakan oleh Kwarcab C.q DKC Kota Tasikmalaya di Gedung Kesenian Perlombaan Nasyid yang menjadi penutup dari Rangkaian Kegiatan Tahunan ini.
Dewan Juri Perlombaan Nasyid saat di temui tasikzone.com. Nizar mengatakan kalau Pada dasarnya semuanya sedang belajar, baik kami dewan juri ataupun seluruh peserta. Yang menjadi juri pada hakikinya itu adalah peserta karena semua peserta juga bisa memilih mana yang baik dan mana yang kurang baik. “semakin banyak jam terbang, pengalaman serta Latihan yang rutin akan menghidarkan dari demam panggung dan dapat melatih mental sehingga akan mudah menarik audensi dan penonton tidak akan jenuh melihatnya”ungkapnya.
Saat ditanya potensi dari seluruh peserta nasyid, Hal Senada dikatakan Wildan Tanjung Masih Salah satu Dewan juri Nasyid, Mengungkapkan Potensi nasyid di Kota Tasikmalaya sangat banyak bahkan ketika kami mencoba mengevaluasi dan merekapitulasi nilai-nilai dari seluruh dewan juri hasilnya hampir tipis “potensi di Kota Tasikmalaya, Khususnya generasi muda yang aktif di Pramuka di tingkat sekolah baik SMP/SMA sederajat memiliki potensi keseniannya sangat luar biasa, Harus ada wadah yang menghimpun Potensi Nasyid yang ada di wilayah Kota Tasikmalaya sehingga mereka akan semakin berkembang dan semakin baik dalam kesenian khussnya Nasyid”ujarnya.
Wildanpun Menambahkan Juri Terkaget banyak nya suporter yang datang dari berbagai sekolah untuk mendukung Sekolahnya masing masing “suporter nya sangat banyak, seperti suporter saat nonton persib”tambahnya. (doel)