Tasikzone.com-Salah satu Bakal Calon Bupati Kabupaten Tasikmalaya Ir Nanang Nurjamil menyatakan kesiapannya dalam maju di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, menurtnya Kalau ditanya kesiapan, dirinya siap lahir dan bathin l jika memang mendapatkan amanah dari masyarakat dan tentunya ada ridho dari Allah Subhanahuwata’ala.
“Do’a saya kepada Allah SWT senantiasa memohon jika dengan pencalonan Bupati ini akan membawa kemaslahatan dan keberkahan bagi masyarakat semoga didekatkan, sekiranya tidak membawa kemaslahatan dan keberkahan maka jauhkan” ucapnya.
Terkait dengan visi dan misi, simpel saja Visi saya yaitu :
Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Kab. Tasikmalaya yg akan diwujudkan melalui 5 misi startegis, yaitu : (1) Pemberantasan KKN disemua tingkatan birokrasi dan instansi, (2) Peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana, (3) Peningjatan PAD, (4) Perbaikan ekonomi masyarakat dan (5) Mewujudkan pemerintahan melalui konsep good governance.
Ke 5 misi ini akan dicapai melalui 9 program startegis, yaitu : 1. Pemberdayaan UKM dan pembukaan lapangan pekerjaan, 2. Penerapan gaji UMK untuk semua tenaga honorer dan kaum buruh, 3. Peningkatan Pendidikan Moral keagamaan, 4. Penerapan transaparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan anggaran, 5. Peningkatan kualitas pendidikan saintifik learning, agama, seni bidaya dan olah raga, 6. Penerapan Farm integrity (pola pertanian terpadu), 7. Penerapan TIUDSP (Tasikmalaya Integrated Urban Developmen Sustainable Programme) atau Pembangunan daerah secara terintegrasi dan berkelanjutan, 8. Penerapan KIP (Keterbukaan Informasi Publik), 9. Perbaikan kuantitas dan kualitas pelayanan publik melalui penerapan “the best public satisfaction” atau memberikan pelayanan publik yg terbaik .
Visi itu “dreaming” atau mimpi, misi adalah bagian dari cara utuk mewujudkan mimpi, sedangkan perogram kegiatan adalah bagian dari startegi implementasi untuk mencapai misi. Bukan Janji tapi harapan.
“saya takut berjanji muluk tapi tidak terealisasi nanti menjadi hutang yang akan dimintai pertanggungjawaban dihadapan Pengadilan Allah SWT. Insya Allah semoga dapat terwujud dan kalaupun tidak bisa dilaksanakan oleh saya, semoga saya bisa menitipkan kepada siapapun bupati Tasikmalaya terpih nanti, aamiin”bebernya
Ditanya terkait namanya tidak ada dalam polling salah satu media, kang Jamil menjawab dengan bijak “Ya tidak apa, itu hak dan kewenangan media yg bersangkutan untuk mencantumkan atau tidak mencantumkan nama2 bakal calon bupati yg lebih layak untuk dipublikasikan dalam pooling media tersebut. Mungkin saya belum layak untuk dimasukan dalam polling”,pungkasnya.(rian)